Assalamualaikum….
senang sekali bisa menulis lagi karena inilah hobi baru saya, tidak seperti
dibuku tulis pada tulisan ini hurufnya2 lebih bagus dibandingkan dengan tulisan
tangan, pada posting kali ini irfan akan mengulas kembali tentang pengalaman irfan
selama mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa 2tahun yang lalu
tepatnya waktu irfan masih kelas 10, dan alhamdullilah sekarang sudah naik ke
kelas 12. Langsung saja dibaca dan klik gambar untuk memperbesar.
Dalam
rangka kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa, kami siswa/siswi baru
angkatan 2010 diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Ldks yang dilaksanakan di
Bogor tepatnya di taman wisata gunung emas. Nama saya Nurul irfan saya sedang
menuntut ilmu di Smk Mitra Buana Islamic School dan mengambil jurusan Teknik
Komputer & Jaringan.. Langsung saja ke KTP ehh yang bener TKP, Seluruh
peserta Ldks diwajibkan datang pada pukul 07.00 pagi dan kumpul di halaman
lapangan Smk Mitra Buana Islamic School.
Pada
saat itu para peserta berkumpul sesuai dengan kelompoknya masing-masing dan di
beri pengarahan oleh kaka-kaka osis.
tidak hanya
pengarahan, kaka osis juga mengecek
ketersediaan peralatan dan juga perlengkapan yang sebelumnya telah di sepakati.
Setelah
pengarahan kami pun memanjatkan doa kepada Allah SWT agar di beri kemudahan
supaya kegiatan ini berjalan dengan lancar J. Setelah memanjatkan doa kami menunggu bus yang akan kami tumpangi. Setelah lama menunggu L dan akhirnya pun datang juga
ternyata yang datang bukan mobil bus melainkan mobil pick up milik TNI.. :O
haduhhh
sangat menantang sekali tidak ada yang namanya bermalas-malasan dan di manjakan
semua sama dan pasti kegiatan Ldks ini ada maksud dan tujuannya dari kegiatan
latihan dasar kepemimpinan siswa tersebut J.
Setelah
masuk kedalam mobil dan mencari tempat duduk yang nyaman/ngga nyaman akhirnya
kamipun berangkat ;). Dalam hati pun berdoa agar bisa selamat sampai tempat
tujuan. Suka duka pun terjadi selama perjalanan ada yang tidur, tidak tidur,
makan, ngemil, mendengarkan musik, pengen buang air, ada yang tidurnya berdiri,
masuk angin dan lainya.
Di perjalan kami pun terhenti karena mobil
yang kelompok kami tumpangi bermasalah sehingga kamipun menunggu sampai selesai
mobil di perbaiki, untung saja sudah kurang lebih 1/3 perjalanan dan sambil
menunggu mobil di perbaiki ada tukang es yang lewat dan saya membelinya begitu
juga teman-teman.
Pada saat
itu posisi sudah masuk kota bogor. Udara yang sejuk dan melihat kearah pemandangan
yang indah walaupun sangat jauh & sambil memakan es buah. tidak terasa
mobilpun sudah selesai di perbaiki dan kamipun berangkat kembali, baru saja di
perjalanan & begitu banyak suka dukanya J!
Karena
keberangkatan kami pada hari jumat, kami menyempatkan diri untuk sholat jumat
di mesjid di kota bogor, saya yang belum terbiasa dengan cuaca dingin badanpun
menggigil ketika mengambil air wudhu di tempat wudhu mesjid, ketika kotbah kami
merasa kurang paham dengan bahasa sunda yang di bicarakan oleh penceramah,
namun kami tetap hikmat mengikuti shalat jumat dan kami laki-laki melaksanakan
shalat jumat bersama dengan masyarakat bogor, setelah shalat jumat selesai
kamipun berangkat kembali.
Masih
setengah perjalanan dari tempat tujuan dan ketika jalan semakin menanjak udara
semakin terasa dingin setelah hampir 6
jam perjalanan akhirnya kami sampai dengan selamat sampai tempat tujuan yaitu
di sebuah Vila yang bertempat di taman wisata gunung mas bogor J. Dan kami membawa barang bawaan ke
dalam Vila setelah membawa barang bawaan kamipun beristirahat sejenak dan
memakan bekal yang kami bawa dari rumah, setelah istirahat selesai seluruh
peserta latihan dasar kepemimpinan siswa di kumpulkan di lapangan di depan Vila
setelah seluruh peserta berkumpul dengan kelompoknya masing-masing kami di beri
pengarahan oleh para guru dan juga kaka-kaka osis.
Dan
tantangan yang sesungguhnya baru di mulai, karena ada dari teman kami yang
tidak tertib seperti tidak menggunakan kelengkapan dan persyaratan dan dia
mendapat hukuman ada yang push up , bending , di potong rambutnya.. dan hukuman-hukuman yang lain L..
karena ada
salah satu dari teman kami yang terkena hukuman dan digembleng karena
kesalahanya karena dia tidak terbiasa push up sampai-sampai tangannya cidera
dan akhirnya dia menyerah dan meminta untuk diurut oleh bpk guru dan dia
diperbolehkan untuk beristirahat…L
karena kelalaian dari kami mengerjakan
tugas, akhirnya kami semua seluruh peserta di beri sanksi untuk berdiri sampai
waktu sore tiba, satu demi satu dari kami ada yang tumbang karena tidak
terbiasa dengan cuaca yang dingin dan sedikit gerimis, begitu pun saya, kaki
yang keram karena kedinginan membuat saya menyerah dan meminta pertolongan
kepada pak guru. Akhirnya saya di bolehkan untuk beristirahat J.
Waktu
shalat maghribpun tiba setelah mengambil wudhu kami sholat berjamah
bersama-sama dan ada sedikit tausiah-tausiah dari bapak guru,
setelah
shalat maghrib selesai kami di beri waktu untuk makan malam yang sudah di
sediakan oleh bapak/ibu guru J
sepiring
bertiga dengan lahap kami makan sampai tidak tersisa, sungguh pengalaman yang
tak terlupakan disini kami mulai sadar untuk tidak egois & mementingkan
diri sendiri, karena semua dari kami sama dan pada saat itu kami menemukan yang
namanya arti kebersamaan. Dan kami melakasanakan shalat isya berjamaah, setelah
selesai shalat kami masuk kedalam ruangan vila untuk beristirahat… J
ketika saya
sedang enak tiduran tiba-tiba kakak osis
menyuruh kami untuk menggunakan kelengkapan pakaian dengan waktu
secepat-cepatnya kamipun panik mencari barang-barang dan kelengkapan karena
berdesak-desakan dan ruangan yang hanya muat untuk selonjoran untuk seluruh
peserta laki-laki yang bisa di bayangkan betapa sempitnya ruangan, dan akhirnya
kami semua dikumpulkan di halaman lapangan depan vila untuk kegiatan api unggun
ketika api unggun dinyalakan kami disuruh mengelilingi api unggun itu sambil
meneriakan yel-yel J.
Suhu yang
sangat dingin pada saat itu tidak kami rasakan karena kebersamaan kami dan api
unggun yang sedikit menghangatkan badan L.
Setelah acara api unggun
selesai pada pukul 22.00 kami pun disuruh masuk kembali kedalam vila. Pada
pukul 23 kami di bangunkan kembali untuk mengikuti inti dari kegiatan ldks
yaitu melaksanakan tugas & tantangan-tantangan yang di berikan oleh guru
dan kakak osis. Bisa dibayangkan di tengah malam di daerah pegunungan di dalam
hutan di tengah kebun teh itu dia tantangan yang akan kami lewati, setelah
seluruh anggota dari setiap kelompok di
kumpulkan kami di beri sedikit pengarahan yang harus kami patuhi, setelah
pengarahan selesai kami di beri undian untuk siapa yang harus jalan terlebih
dahulu… dan dari kelompok saya mendapat urutan ke 9 dari 11 kelompok dan
perjalanan kami mulai dengan berjalan sambil berbaris dan meneriakan yel-yel
dan mulai keluar dari area Vila, hanya
lampu senter yang kami gunakan sebagai penerangan dan suara suara binatang
seperti jangkrik, burung dan suara gemerincik aliran sungai dari mata air
pegunungan yang menemani kami. Dan kami mulai memasuki post pertama dan kami
diberi tantangan untuk mencintai alam,
karena dari kami ada yang tidak tau bagaimana cara untuk menjaga dan menghargai
alam sekitar, kami semua anggota kelompok di haruskan untuk mencium tanah yang
ada di dasar air sungai sambil push up dan mengucapkan “saya cinta tanah air”.
Bisa di bayangkan betapa dinginnya air sungai yang berasal dari mata air
pegunungan ini. Pos kedua yang kami lalui dan tidak luput dari
kesalahan,dan pos-pos yang lainnya.
Setelah berbagai post kelompok kami lalui Hingga kami sampai pada post terakhir
karena dari ada salah satu dari kami yang berbuat kesalahan maka dia di beri
sanksi oleh kaka osis untuk push up diatas lumpur yang sangat kotor dan di
tengah malam yang diterangi oleh sinar bulan…maka kami tidak tinggal diam kami
merasa tidak setia kawan melihat salah satu teman kami yang sedang kesusahan
sedangkan kami hanya berdiri melihatnya saja, dari kami berisiniatif untuk
meminta maaf atas kesalahan yang teman kami lakukan walau kena hukuman
bareng-bareng namun kami merasa senang karana solidaritas,kebersamaan,tanggung
jawab dan kerja sama yang kami dapat dari setiap pos-pos yang kami lalui, kami
sadar bahwa kami tidak akan bisa hidup tanpa arti kebersamaan susah senang kami
lalui bersama dan satu persatu dari kami menangis bukan karena hukuman yang
terlalu berat, melainkan karena merenungkan kesalahan-kesalahan yang pernah
kami lakukan. Dan setelah semua post kelompok kami lalui akhirnya kami dapat
menyelesaikan semua tantangan namun kelompok-kelompok yang lain masih ada di
belakang masih menjalankan tugas-tugasnya dan kamipun kembali ke vila dengan
kondisi badan yang kotor dan basah kuyub waktu pada saat itu sudah menunjukan
pukul 03.30 pagi sudah hampir waktunya shalat subuh. Setelah itu membersihkan
badan dan bisa tidur sejenak. Waktunya shalat subuh tiba kami pun terbangun
oleh teriakan kaka-kaka osis keadaan mata yang masih merem melek kami paksakan
untuk mengambil air wudhu untuk shalat subuh berjamaah
Setelah
shalat subuh kamipun bisa beristirahat dan tidur kembali di atas ubin yang
dingin dan berbantal tas ataupun badan teman inilah yang kami rasa istirahat
yang cukup. Pada pukul 07.30 kami dibangunkan untuk sarapan, tidak ada bedanya
dengan menu yang kemarin yang penting kami kenyang walaupun dengan menu seadanya
dan dalam cuaca dingin pagi hari pegunungan kota bogor.
Setelah
selesai sarapan kegiatan berikutnya adalah Outbond ini yang kami tunggu-tunggu
setelah bersusah payah waktu malam, bisa sedikit refreshing dengan games games
yang di berikan kaka-kaka osis
Games
memasukan paku kedalam botol, merangkak sambil mata tertutup, mempertahankan
keseimbangan, mempertahankan air yang
mengalir.. dan masih banyak lagi
Setelah
seluruh permainan outbond selesai akhirnya dari kelompok saya yang paling banyak
menang yee :D.
Setelah itu
kami membersihkan badan di kolam renang di belakang vila air kolam renang yang
awalnya bening seketika menjadi keruh karena kami menceburkan diri ke kolam
renang, senang rasanya karena akhirnya mandi juga :D
Selesai
membersihkan badan kami ganti pakaian dan membereskan barang-barang dan siap
pulang yeeeee J sebelum pulang kami makan siang
terlebih dahulu… dan setelah selesai, Upacara penutupan LDKS dimulai dengan
diwakili oleh kepala sekolah, guru, dan osis upacara penutupan berjalan hikmat
sungguh
pengalaman yang tak terlupakan disini kami mulai sadar untuk tidak egois &
mementingkan diri sendiri, solidaritas,kebersamaan,tanggung jawab dan kerja
sama. Mungkin ini adalah tujuan dari kegiatan Ldks ini.
Dan setelah upacara
penutupan & doa selesai. Kami membawa barang-barang kedalam mobil dan
akhirnya pulang J setelah kurang lebih 5 jam perjalanan akhirnya
kami sampai di sekolah dan untuk terakhirnya, kami pulang kerumah
= = = = selesai = = = =
jd ingat masa dulu... gk nyadar dah tua. xixixi
BalasHapushaha... biarpun udah lama tapi kesan/pesannya masih ada aja.
BalasHapus